Aku ingin jadi psikolog !!

Hmm,,di tulisan sebelumnya aku pernah cerita bahwa sejak kecil cita-citaku ini adalah ingin menjadi dokter…
Tapi, saat aku masuk dan kuliah di FKIP Matematika Unsri , aku menyadari bahwa jiwaku ternyata di sini, jiwaku ini jiwa guru, aku bahagia mentransfer ilmuku…
Aku nyaman disini..
aku ingin melakukan sesuatu untuk pendidikan Indonesia ini…
aku ingin menjadi “dokter pendidikan”..
aku ingin mengobati “kebodohan” di negeriku ini…aku ingin membentuk anak bangsa ini menjadi anak bangsa yang cerdas, santun, sholeh dan sholehah.. membela Negara dan agama...
ya, aku punya mimpi !!
Selain mimpi itu, adalagi faktor yang membuatku semakin nyaman disini.
O h ternyata aku menyukai mata kuliah pendidikan keguruan ..
mata kuliah yang tidak diajarkan di fakultas lain..
mata kuliah yang mendidik “mahasiswa-mahasiswa calon guru”…
Mata kuliah apa itu ?
Hmmm,, diantaranya ada mata kuliah Pengantar Imu Pendidikan, Perkembangan Peserta Didik, Belajar dan Pembelajaran, Profesi Kependidikan,dan banyak lagi….
Karena kami calon guru SMP danSMA, kami akan berhadapan dengan siswa SMP dan SMA yang notabene mereka itu adalah remaja.
mata kuliah yang ku sebutkan itu mempelajari tentang psikologi remaja, psikologi siswa, belajar dan pembelajaran yang baik, dan semua yang berkaitan dengan ilmu kependidikan.
Dan aku benar-benar tertarik saat membahas ini…
Entah mengapa... Aku benar-benar tenggelam dengan ketertarikanku pada mata kuliah ini..
Aku benar-benar penasaran dengan permasalahan remaja..penasaran dengan penyebab yang membentuk “karakter” remaja…
Mencari penyebab mengapa terjadinya kenakalan remaja, memecahkan permasalahan remaja, membahas solusi…semuanya…..aku sukaaa..
aku benar-benar suka !!
Dari mata kuliah ini aku temukan ternyata keluarga sangat berperan dalam membentuk karakter seseorang.
Iya, keluarga adalah factor pertama..
Faktor kedua adalah lingkungan..
seorang anak menjadi anak yang nakal, menjadi anak yang cerdas dan rajin belajar , menjadi seorang anak yang pendiam, ada yang hiperaktif, ada yang pemalu, ada yang ceria dan penuh semangat, ada yang penakut, semua itu ada sebabnya….
Dan itu, aku pelajari..
Kita ambil contoh misalnya seorang remaja yang nakal,
Kita tidak bisa langsung menyalahkan remaja tersebut. Perlu kita ketahui bahwa remaja itu ingin diakui keberadaannya oleh orang-orang disekitarnya.
ada anak yang punya orangtua lengkap, tapi dia merasa tidak mendapatkan perhatian dari orangtuanya sehingga dia melakukan hal-hal “aneh” untuk menarik perhatian orang lain..
mungkin bagi remaja tersebut, saat di a berkelahi, dia menganggap bahwa dia hebat..
ya, itu tadi,,,dia ingin mendapat pengakuan dari oranglain ,pengakuan bahwa dirinya itu ada..
Atau mungkin saja remaja tersebut tumbuh di keluarga yang broken home, orangtuanya bercerai sehingga dia tidak mendapatkan kasih sayang penuh dari seorang ayah yang seharusnya menjadi figure pemimpin bagi anak-anaknya, atau dia tidak mendapatkan kasih sayang penuh dari ibunya yang seharusnya menjadi tempat seorang anak untuk berkeluh kesah, menceritakan masalahnya, mendapatkan perhatian dan sentuhan lembut seorang ibu… remaja tersebut tak mendapatkan itu.

Perlu kita ketahui bahwa remaja yang tumbuh dalam keluarga yang broken home, lalu dia nakal,,maka sikap nakalnya itu sebenarnya juga merupakan wujud pemberontakan dari dalam dirinya..
Masya Allah…..

Selain keluarga, lingkungan juga sangat mempengaruhi.. remaja ini memiliki rasa ingin tahu yang besar.
Mereka ingin “coba-coba”…
Jika seorang remaja bergaul dilingkungan yang tidak baik, mungkin saja remaja tersebut bisa terjerumus, ikut-ikutan temannya…
Nah kembali lagi, peran keluarga sangat dibutuhkan disini,. Keluarga yang baik, pasti tahu cara yang tepat untuk mendidik anak-anaknya, memilih lingkungan yang baik untuk anak-anaknya..

Upz, sepertinya aku jadi membahas tentang remaja..
Ah, aku terlarut…. (^,^)v

Lalu apa hubungannya dengan “aku ingin menjadi psikolog” ???
Ini karena aku adalah orang yang “rumit”…. .jika melakukan segala sesuatu, aku ingin pekerjaanku sempurna.
Aku ingin total.. ya, karena aku di FKIP Matematika, aku pasti menjadi seorang guru matematika..
Tapi, aku tidak ingin menjadi guru yang mengajarkan matematika saja, aku tidak ingin menjadi guru yang ditakuti oleh siswa, aku tidak ingin matematika dianggap sebagai mata pelajaran yang sulit dan menjadi momok bagi siswa, aku tidak ingin ilmu-ilmu yang ku ajarkan tak melekat di memory siswa-siswaku..
Aku ingin total !
Aku tlah berjanji dengan diriku sendiri bahwa aku ingin menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya…
Semakin aku mendalami ilmu pendidikan ini, sedikit demi sedikit aku semakin bisa memahami karakter orang lain…iya, dan dampaknya, aku semakin bisa menetralisir hatiku jika ada sedikit kesalahpahaman dan sebagainya.
Aku memaklumi tingkah –tingkah orang yang berbeda-beda…

Ilmu matematika yang membiasakan aku untuk menganalisis sepertinya berkolaborasi dengan ilmu psikologi… ya, aku sering sekali mengamati orang lain, lalu menganalisisnya..
Ah, aku memang aneh !

Aku semakin tertarik… hingga pernah terbersit olehku untuk melanjutkan S2 di bidang Psikologi saja..
Aku benar-benar ingin menjadi guru matematika yang mengerti psikologi siswa sehingga bisa memahami dan memecahkan permasalahan siswa, di bidang matematika khususnya..
Menjadi guru tidak hanya mengajar tapi juga mendidik.. aku ingin menjadi guru yang disayangi oleh siswa-siswaku, dan aku ingin siswa-siswaku tak canggung jika harus menceritakan keluhan mereka..
Aku ingin siswa-siswaku memahami ilmu agama … aku ingin menanamkan moral yang baik kepada siswa-siswaku…






Aku ingin menjadi ibu yang baik bagi anak-anakku, yang mengerti tentang psikologi anak sehingga aku tahu apa saja yang harus aku lakukan sebagai ibu untuk mendidik anak-anakku…
Aku ingin menjadi ibu, teman, dan sahabat bagi anak-anakku nanti sehingga mereka pun tidak canggung untuk menanyakan apa saja padaku, atau berbagi cerita apa saja padaku sehingga aku langsung dapat mengajarkan hal-hal yang baik pada mereka.. aku ingin anak-anakku jadi anak yang sholeh dan sholehah, yang takut kepada Allah..
Aku ingin menjadikan rumah kami seperti syurga…
Ya, indah seperti syurga..
Ada suami, istri, dan anak-anak yang menjalankan perannya de ngan baik dan tepat…


AKU INGIN JADI PSIKOLOG BAGI ORANG-ORANG DISEKITARKU !!

Ya, aku ingin jadi psikolog bagi orang-orang disekitarku !!!!!!!


Markas Inspirasi, 3 Februari 2011
"dengan keprihatinan yang mendalam terhadap psikologi siswa,psikologi anak, dan psikologi orangtua..."
aku ingin perubahan !!
tertanda : Tria Gustiningsi